Padang -- Sempat istirahat selama Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H, Perguruan Binuang Sati kembali latihan Silat dan Randai, yang dilaksanakan beralamat di RT 01/RW 08 Sungai Bangek Kelurahan Balai Gadang Kecamatan Koto Tangah Kota Padang, Sabtu 12/03/25 Sungai Bangek
Menurut Eri Gusnedi Pengurus Mesjid Baitul Hidayah yang juga Ketua Pimpinan Wilayah Pencak Silat Pagar Nusa Provinsi Sumatera Barat menyampaikan bahwa perguruan Binuang Sati merupakan binaan dari pengurus mesjid Baitul Hidayah bidang Kaderisasi.
"program ini, sebagai upaya pembinaan remaja di bidang menjaga tradisi Minangkabau dan membina mereka dalam kegiatan-kegiatan positif, semoga remaja ini terhindar dari pengaruh negatif pergaulan" harapnya.
Menurut Buya Eri Gusnedi tanggal 28 April ini, anak-anak sudah diminta tampil dalam resepsi pernikahan, "kita berharap program ini mendapat perhatian dan support dari pemerintahan Kota Padang, sebab ini bagian dari menjaga tradisi dan budaya Minangkabau" harapnya.
Dikutip dari media pasbana.com Fadly Amran Walikota Padang menekankan pada kuliah umum Dies Natalis Fakultas Ilmu Budaya (FIB) ke-43 Universitas Andalas (Unand), yang berlangsung di Convention Hall Unand, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat, Jumat (7/3/2025), pentingnya sinergi antara berbagai elemen masyarakat, terutama dalam memperkuat peran Tungku Tigo Sajarangan yang terdiri dari Ninik Mamak, Alim Ulama, dan Cadiak Pandai dalam menjaga adat dan budaya. "Kita perlu regulasi yang jelas agar lembaga adat ini bisa lebih berperan dalam pembangunan sosial dan budaya. Mereka harus dapat berkontribusi nyata dalam menjaga budaya dan adat istiadat di Kota Padang," ujarnya.
Menutup pemaparannya, Fadly Amran mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk akademisi dan generasi muda, untuk bersama-sama menjaga kekayaan budaya Kota Padang. "Memajukan budaya bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama. Mari kita lestarikan budaya dan sejarah Kota Padang agar tetap hidup dan dikenal dunia," pungkasnya. (egn)